SUARA INDONESIA JAWA TIMUR

Pemkab Bojonegoro Daftarkan Ketua RT dan RW ke BPJS Ketenagakerjaan

Redaksi - 07 August 2024 | 06:08 - Dibaca 531 kali
Advertorial Pemkab Bojonegoro Daftarkan Ketua RT dan RW ke BPJS Ketenagakerjaan
Pemkab Bojonegoro dan BPJS Ketenagakerjaan Bojonegoro serta Ketua RT-RW di acara pembinaan dan sosialisasi jaminan sosial ketenagakerjaan. (Foto: BPJS Ketenagakerjaan untuk Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, BOJONEGORO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menggelar kegiatan pembinaan bagi Ketua RT dan Ketua RW di Kabupaten Bojonegoro. Kegiatan ini digelar di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro, mulai Senin (5/8/2024).

Dalam acara ini, Ketua RT dan RW juga mendapat materi sosialisasi dari BPJS Ketenagakerjaan, karena rencananya akan didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Selain itu, juga ada penyerahan simbolis santunan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan kepada pekerja rentan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro Nurul Azizah menyampaikan terimakasih kepada Ketua RT dan RW yang telah bekerja maksimal. Pemkab, lanjut dia, akan memberikan Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada mereka, yang pembayaran iurannya ditanggung Pemkab.

Kartu BPJS Ketenagakerjaan tersebut berfungsi jika Ketua RT dan Ketua RW ada meninggal dunia, ada uang duka untuk ahli warisnya sebesar Rp 42 juta. Jika meninggal dalam keadaan kerja, 2 anaknya diberikan beasiswa dari TK sampai Perguruan Tinggi.

“Salah satunya seperti yang kita saksikan hari ini. Ibu Ladin ini pekerja yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan. Sebagai pekerja rentan, petani dan peternak dari Kecamatan Tambakrejo yang suaminya meninggal,” jelasnya.

Nurul juga menyampaikan, selain Ketua RT dan Ketua RW, semua marbot di Kabupaten Bojonegoro juga sudah didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan.

Kepala Dinas PMD Kabupaten Bojonegoro Machmuddin dalam laporannya menyampaikan bahwa Ketua RT dan RW ini sebagai wadah partisipasi dan penyerapan aspirasi pada masyarakat. Tugas RT dan RW ini membantu kepala desa di bidang pelayanan pemerintahan, menyediakan data dan melaksanakan tugas yang diberikan kepala desa.

“Data dari 28 kecamatan yang ada di Bojonegoro pada Juli lalu, jumlah keseluruhan ada 9.858 Ketua RT dan Ketua RW,” bebernya.

Disampaikan, dalam kegiatan ini juga dilakukan sosialisasi program BPJS Ketenagakerjaan dan manfaatnya pada Ketua RT dan RW Se-Kabupaten Bojonegoro. Tujuannya untuk memberikan pemahaman terkait program jaminan sosial ketenagakerjaan pada pekerja penerima insentif daerah.

Machmudin menjelaskan, pembinaan pagi ini diikuti Ketua RT dan RW se-Kecamatan Sukosewu dan Kapas. Sesuai rencana, kegiatan ini dilaksanakan pada minggu ini mulai 5 hingga 9 Agustus, dan dilanjutkan minggu depan pada 12 hingga 13 Agustus.

“Semua kegiatan bertempat di Pendopo Malowopati, dan dalam sehari ada dua sesi. Pagi ini ada 702 orang terdiri dari Ketua RT dan RW Kapas 358 orang, dan dari Sukosewu 344 orang,” pungkasnya.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Bojonegoro Rd Edi Sasono menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkab Bojonegoro siap memberi perlindungan jaminan sosial pada seluruh Ketua RT dan Ketua RW sekabupaten ini. 

Menurut Edi, ini sangat tepat, mengingat perlindungan jaminan sosial ini sangat penting, karena tidak hanya menambah semangat Ketua RT dan Ketua RW dalam menjalankan tugasnya, di samping dapat mencegah timbulnya keluarga miskin baru akibat resiko kecelakaan kerja dan kematian. 

Selain itu, Edi juga menyatakan siap memberikan sosialisasi program BPJS Ketenagakerjaan beserta manfaatnya pada seluruh Ketua RT dan Ketua RW se-Kabupaten Bojonegoro. (Adv)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Redaksi
Editor : Satria Galih Saputra

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya