SUARA INDONESIA JAWA TIMUR

RSUD Jombang Gelar Forum Rencana Kerja Perangkat Daerah Tahun 2025, Libatkan Penyandang Difabel

Gono Dwi Santoso - 16 February 2024 | 19:02 - Dibaca 1.69k kali
Advertorial RSUD Jombang Gelar Forum Rencana Kerja Perangkat Daerah Tahun 2025, Libatkan Penyandang Difabel
Acara Forum Rencana Kerja Perangkat Daerah Tahun 2025 RSUD Jombang. (Foto: istimewa)

SUARA INDONESIA, JOMBANG - RSUD Jombang menggelar Forum Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah Tahun 2025 bersama perangkat daerah dan stakeholder terkait di Ruang Pertemuan Bung Hatta RSUD Jombang, Jumat (16/02/2024). 

Dalam kesempatan itu, RSUD Jombang memaparkan hasil kinerja dan capaian prestasi tahun sebelumnya dan meminta masukan untuk kinerja tahun 2025 mendatang. 

Kegiatan dibuka oleh Direktur RSUD Jombang, dr Ma'murotus Sa'diyah bersama Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Jombang, Mulya, dihadiri forum perangkat daerah serta Stakeholder terkait,organisasi masyarakat, perwakilan dari media, forum anak serta perwakilan dari difabel Jombang. 

Adapun materi yang disampaikan oleh dr. Ma'murotus Sa'diyah yakni tentang prestasi RSUD Jombang mulai dari layanan hingga inovasi serta penghargaan bergensi yang diraih. 

"Acara ini dalam rangka menyampaikan program RSUD Jombang serta meminta masukan untuk meningkatkan layanan serta program yang akan kita jalankan di tahun 2025 mendatang," ujar Direktur RSUD Jombang, dr Ma'murotus Sa'diyah. 

"Dimana kegiatan ini juga dilaksanakan sebagai breakdown dari rencana pembangunan daerah. Dan sesuai arahan Bappeda, kita mengundang OPD terkait dari beberapa stakeholder untuk memaparkan program-progam 2025 dan capaian kita di 2023," tambahnya. 


dr Ma'murotus menyampaikan, pihaknya berkomitmen meningkatkan layanan kepada masyarakat sebagai rumah sakit rujukan regional Jawa Timur.

"Kita ingin ada transformasi yang lebih unggul baik di bidang SDM, digitalisasi dan mutu pelayanan sekaligus sesuai arahan Kemenkes untuk pembukaan dan pengembangan berbasis pelayanan Kanker, Jantung, Stroke, Uronefrologi (KJSU) serta Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)," paparnya. 

Lebih lanjut, sebagai rumah sakit bintang lima (Paripurna), kata dr Ma'murotus, pihaknya ingin menjadikan RSUD Jombang sebagai rumah sakit pilihan utama masyarakat, khususnya di kabupaten Jombang pada umumnya.

"Tentunya dengan penyediaan SDM yang unggul, alat yang canggih, serta pelayanan yang prima. Harapan kita dengan forum ini, mendapat masukan untuk kemajuan RSUD Jombang kedepannya," tandasnya. 

Sementara Ketua PPDI Kabupaten Jombang, Adib mewakili penyandang disabilitas yang tergabung dalam Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Jombang mengapresiasi pelayan kesehatan RSUD Jombang. 

"Kami mengapresiasi karena rumah sakit Jombang ini kami nilai sebagai rumah sakit yang ramah terhadap penyandang disabilitas," ujarnya. (Adv) 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gono Dwi Santoso
Editor : Satria Galih Saputra

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya