SUARA INDONESIA, JEMBER- Satu per satu partai politik memberikan rekomendasi kepada Muhammad Fawait (Gus Fawait) untuk maju sebagai Calon Bupati Jember. Setelah NasDem dan PKB, kini Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyusul mengeluarkan rekomendasi.
Surat keputusan yang ditandatangani 21 Juni 2024 oleh Presiden dan Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS, Ahmad Syaikhu dan Aboe Bakar Alhabsyi ini, menggenapi dukungan bagi Gus Fawait untuk mengikuti Pilkada 2024.
Sejauh ini, sudah ada empat partai besar yang telah menyatakan dukungan. Ada Gerindra, NasDem, PKB dan PKS. Selain itu, juga ada beberapa partai nonparlemen yang juga sudah mendeklarasikan dukungannya untuk anggota DPRD Jawa Timur itu.
“Alhamdulillah, malam ini kami mendapatkan surat keputusan untuk maju sebagai Calon Bupati Jember dari PKS. Tadi disampaikan surat keputusan ini tidak bisa berubah lagi. Jadi, nanti tinggal didaftarkan ke KPU,” kata Gus Fawait, Rabu (26/6/2024) malam.
Politisi Partai Gerindra ini mengaku bahagia atas rekomendasi tersebut. Karena menurutnya, PKS merupakan partai yang konsisten melakukan kaderisasi untuk politisi yang akan maju sebagai wakil rakyat maupun calon-calon pemimpin. Mulai tingkat daerah, provinsi hingga nasional.
“Artinya PKS adalah partai kader. Dan PKS menghargai proses kami di partai politik yang tidak ujug-ujug menjadi calon bupati. Mudah-mudahan dukungan PKS ini membuat kami semakin lancar dalam upaya mengabdi untuk Jember,” ucapnya.
Sebenarnya, berdasarkan proses penjaringan di internal DPD PKS Jember, ada lima bakal calon yang masuk dalam radar PKS. Selain Gus Fawait, juga ada calon petahana Hendy Siswanto, mantan Bupati Jember Faida, pensiunan direktur di kementerian PUPR Nanang Handono Prasetyo dan mantan Kepala Dinas Pendidikan Jember Achmad Sudiyono.
Lima nama itu juga yang telah dikirimkan DPD PKS Jember kepada DPP untuk mendapatkan rekomendasi. Namun, setelah melalui tahapan di internal, keempat nama lainnya tersingkir. PKS menetapkan Gus Fawait sebagai calon yang resmi didukung pada Pilkada 2024.
Kepada sejumlah media, Ketua DPD PKS Jember Sudiyanto mengaku bakal melakukan konsolidasi internal setelah terbitnya surat keputusan itu. Menurutnya, ada beberapa pertimbangan hingga PKS mengeluarkan rekomendasi kepada Gus Fawait. Salah satunya adalah hasil survei, baik di internal maupun eksternal partai.
“Selain itu juga faktor usia, visi pengelolaan untuk Jember ke depan, serta hubungan daerah dengan pemerintah yang ada di atasnya. Termasuk kapasitas personal, pengalaman dan rekam jejak juga menjadi pertimbangan utama,” sebutnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Redaksi |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi