SUARA INDONESIA, SITUBONDO - Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, KHR. Achmad Azaim Ibrahimi juga ikut empati terhadap keadaan hidup berbangsa dan bernegara termasuk dalam pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) tahun 2024 ini.
Pengasuh pondok pesantren terbesar di Kabupaten Situbondo itu tidak mempersoalkan siapapun yang akan menjadi presiden terpilih. Bahkan Beliau meminta masyarakat Inonesa khususnya Situbondo untuk mendoakan agar Presiden dan Wakil Presiden yang menjadi pilihan rakyat ini bisa amanah.
Menurut Kiai Azaim mengatakan, para Paslon capres Yang terpilih melalui proses pemilu sudah tepat. Maka siapapun yang terpilih harus didoakan secara bersama sama.
"Menghimbau dan mengajak masyarakat untuk mendoakan capres dan cawapres terpilih ini agar negara terus aman,nyaman, damai dan kondusif"ujarnya, Sabtu malam (3/3).
Lebih lanjut Kiai Azaim menjelaskan, dirinya mendukung siapapun yang nantinya yang terpilih sebagai Capres dan Cawapres. Ketika dilantik sebagai presiden harus terus dikawal. Ini dilakukan sebagai bentuk kontrol terhadap jalannya roda pemerintahan yang akan dijalankan nanti.
"Siapapun nanti yang diputuskan sebagai pemimpin (presiden) harus kita doakan. Agar senantiasa mendapatkan bimbingan dari Allah,"bebernya.
Kiai Azaim berharap, dukungan yang diberikan tersebut sebagai bentuk kepedulian kita sebagai warga negara Indonesia yang baik terhadap kepentingan bangsa. Harapannya situasi politik tersebut tetap kondusif paska pemilu.
"Semoga senantiasa se kondisi negara Indonesia tetap terkendali, aman tentram sejahtera," harapnya.
Sementara itu,
Tentu kita sebagai warga negara harus bersikap bijak tentang kepentingan secara umum. Kepentingan bangsa, kepentingan nasional.
Maka kami sebagai bagian dari warga, bangsa, negara kesatuan Republik Indonesia mengimbau mengajak masyarakat untuk mendoakan, agar supaya negeri ini terus terkawal.
Siapapun nanti diputuskan sebagai pemimpin di doakan baik, didoakan senantiasa mendapatkan bimbingan dari Allah SWT dan semoga kondisi negara indonesia terkendali aman, tentram, dan sejahtera.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Syamsuri |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi