SUARA INDONESIA, TUBAN - Aksi sopir bus Surabaya-Semarang yang ugal-ugalan akhirnya memakan korban. Bus menabrak dua truk sekaligus di wilayah Kabupaten Tuban, Jawa Timur, hingga mengakibatkan satu penumpang tewas di tempat.
Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Tuban Iptu Eko Sulistyono mengungkapkan, peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 03.56 WIB, Rabu 6 Maret 2024 di Jalan Tuban-Bancar, Desa Purworejo, Kecamatan Jenu.
“Awalnya Bus Indojaya Utama ini mengejar bus yang lain, dengan berusaha menyalip truk di depannya hingga akhirnya terjadi tabrakan. Satu penumpang bus meninggal dunia,” ujar Eko, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Menurut Eko, kecelakaan itu bermula saat dua bus dari Surabaya tujuan Semarang saling kejar-kejaran. Kedua bus memacu laju kendaraannya.
Tiba di lokasi kejadian, lanjut Eko, dua bus berusaha mendahului sebuah truk yang di depannya. Satu bus yang belum diketahui identitasnya berhasil melewati truk tersebut.
Kemudian Bus Indojaya Utama bernomor polisi L 7780 UV dengan berpenumpang empat orang berjalan di belakang ini berusaha mengejar. Namun, dari arah berlawanan truk tronton bernomor polisi S 9457 UK melintas.
“Saat itu Bus Indojaya Utama bertabrakan dengan truk tronton. Kemudian bus gerak ke kiri menabrak truk trailer bernomor polisi B 9927 FEH. Lalu bus oleng ke kanan dan menabrak tiang listrik,” ungkap Eko.
Selain satu penumpang meninggal dunia dalam kecelakaan ini, sopir Bus Indojaya Utama mengalami luka berat, dan tiga orang lainnya juga mengalami luka berat.
“Untuk sopir bus dibawa ke RSUD Tuban dan yang lainnya mendapat perawatan di RSNU Tuban,” pungkasnya.(*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Irqam |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi