SUARA INDONESIA JAWA TIMUR

Puluhan Gram Perhiasan Emas Milik Toko Konveksi di Situbondo Raib Dibobol Maling

Syamsuri - 07 April 2024 | 18:04 - Dibaca 1.08k kali
Peristiwa Puluhan Gram Perhiasan Emas Milik Toko Konveksi di Situbondo Raib Dibobol Maling
Petugas Kepolisian  saat melakukan olah TKP dilrumah korban pencurian ( Foto : Syamsuri/Suararaindonesia.co.id)

SUARA INDONESIA, SITUBONDO -Puluhan gram perhiasan emas milik Prahmono (50) warga Dusun Tegal Mulya, Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Situbondo, Jawa Timur, raib dibobol maling pada Minggu (07/04/2024) siang.


Dalam aksinya pelaku ini
diperkirakan  berjumlah dua orang yang berhasil  masuk ke rumah korban sekitar jam 12.00 WIB, setelah  pelaku berhasil mencongkel pintu  belakang  dengan menggunakanobeng dan pisau.

Setelah mengobok-obok seluruh kamar rumah milik korban, yang ditinggal kosong oleh pemiliknya,  pelaku curat  berhasil membawa kabur puluhan gram perhiasan emas yang ada di lemari keluarga korban.Setelah itu, pelaku langsung kabur melalui pintu belakang rumah korban.

Terungkapnya rumah korban Prahmono dibobol maling tersebut, berawal saat orang tua koban  yang bernama Nur Yasin (68) pulang ke rumahnya sekitar pukul 15.00 Wib, dan melihat di pintu bagian belakang  rumahnya dalam kondisi terbuka. Bahkan, seluruh kamarnya diketahui sudah acak-acakan.

Melihat kondisi tersebut, dan setelah dicek didalam isi rumahnya ternyata puluhan gram perhiasan emas anggota keluarganya diketahui sudah raib.Yakni, 8 gelang, 2 kalung, dan total kerugiannya diperkirakan mencapai Rp43,38 juta.

"Saat kejadian memang rumah yang ditempati dalam kondisi kosong, karena sebagian keluarganya membuka usaha toko konveksi di pantai wisata pasir Putih, Situbondo, Jawa Timur,"ujar Prahmono, usai melaporkan ke Mapolsek Bungatan, Situbondo.

Kapolsek Bungatan, Situbondo AKP Sukamto membenarkanmemang ada kejadian aksi curat di siang bolong diwilayahnya. Untuk mengungkap pelaku curat di rumah korban Prahmono, pihaknya sudah melakukan olah TKP dilokasi kejadian.

"Selain melakukan olah TKP dilokasi kejadian, pihaknya juga akan memanggil saksi untuk diminta keterangannya,"katanya.

Menurutnya, dalam melakukan olah TKP dilokasi kejadian, penyidik telah menemukan sejumlah barang bukti yang diduga milik terduga pelaku dan tertinggal di lokasi kejadian.

"Ada tiga barang bukti yang diduga milik pelaku tertinggal dilokasi kejadian, yakni 1 buah obeng, 1 sajam jenis pisau dan satu buah papan kayu,"pungkasnya. (Syam)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Syamsuri
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya