SUARA INDONESIA JAWA TIMUR

Larang Pemasangan APK Pemilu, RT di Sumenep: Hanya Jadi Sampah Visual

Wildan Mukhlishah Sy - 28 December 2023 | 18:12 - Dibaca 1.07k kali
Peristiwa Larang Pemasangan APK Pemilu, RT di Sumenep: Hanya Jadi Sampah Visual
Ketua RT 1 RW 6 Perumahan Pondok Indah, Desa Kolor, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep Ibnu Hajar

SUARA INDONESIA, SUMENEP- Ketua RT 1 RW 6 Perumahan Pondok Indah, Desa Kolor, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep Ibnu Hajar melarang pemasangan alat peraga kampanye (APK) Pemilu 2024 Calon Legislatif hingga Calon Presiden dan Wakil Presiden (Caleg, Capres dan Cawapres) di wilayahnya. 

Menurutnya, APK seperti, poster, stiker, banner hingga baliho hanya akan menjadi sampah visual dan mengganggu banyak hal, seperti keamanan, keindahan lingkungan, kerapian wilayah hingga kebersihan.

Dia mengatakan, berangkat dari kejadian di tahun politik sebelumnya, terdapat beberapa oknum yang tidak bertanggungjawab. Mereka hanya bisa memasang APK dan tidak melakukan pencopotan. 

"Beberapa tahun yang lalu dan tidak bertanggung jawab mereka hanya bisanya menempel memasang tapi tidak membuka. Jadi hanya akan menjadi sampah visual di lingkungan kami," katanya. 

Akan tetapi, pria yang akrab disapa Ibnu itu menegaskan larangan tersebut, bukan berarti pihaknya menutup hak Caleg atau tim suksesnya untuk berkampanye di wilayahnya. Melainkan, sebuah upaya untuk menghindari adanya sampah visual pasca masa pemilihan berakhir.

Dia mengaku, keputusan itu diambil atas hasil musyawarah dan kesepakatan bersama warga sekitar. Bahkan, pihaknya telah membuat banner berisi larangan tersebut, di dua pintu masuk wilayah RTnya. 

Ibnu menegaskan, tak akan pandang bulu, jika ada oknum yang tetap diam-diam melanggar, ia dan warga setempat tidak akan segan untuk melakukan pencopotan. 

"Warga berpartisipasi jadi makanya di blok-blok di perumahan kami itu warga siap, tidak usah lapor lagi kalau sudah dipasang pagi selang beberapa jam mereka akan membuka itu semua," jelasnya.

Kendati demikian, ucapnya jika ada caleg maupun timses capres cawapres yang ingin berkampanye di wilayahnya, akan dipersilakan, dengan catatan bersikap sewajarnya orang bertamu serta memberi tahu pengurus RT setempat.

"Bagi mereka yang ingin sosialisasi bisa, kita persilahkan para caleg para timses untuk mensosialisasikan visi misinya programnya silakan bertamu ke warga kami datang door to door," tutupnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Wildan Mukhlishah Sy
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya